Team Secret yang didapuk sebagai tim kuda hitam dalam laga upper bracket The International 11 (TI11) melawan PSG.LGD, secara mengejutkan menginjak-injak raksasa China tersebut dengan draft unik racikan Clement “Puppey” Ivanov.
IDGS, Kamis, 20 Oktober 2022 – Ibarat jahe, makin tua makin pedas. Peribahasa ini sepertinya tepat untuk menggambarkan kapten veteran Secre,t Puppey. Pemain berusia 32 tahun yang telah mengikuti seluruh edisi The International sejak 2011 itu memperlihatkan bagaimana draft racikannya yang membuat para komentator hingga analist pesimis, meluluh lantakkan kandidat juara PSG.LGD hanya dalam waktu 73 menit.
WE MADE IT. WHAT A GAME.
LCQ FOR WHAT?#SecretDota #TI11 pic.twitter.com/ASzcce2rvu
— Team Secret (@teamsecret) October 20, 2022
Recap
Gim 1: PSG.LGG memilih draft yang berorientasi pada teamfight. Lone Druid bagi carry superstar Wang “Ame” Chunyu, Pangolier bagi Cheng “NothingToSay” Jin Xiang, dan Enigma Zhang “Faith_bian” Ruida. Ketiganya didukung oleh duo support Tusk dan Dazzle.
Secret secara mengejutkan, memercayakan off laner Silencer bagi Roman “Resolut1ion” Fominok yang didukung oleh Nyx Assassin. Michal “Nisha” Jainkowski menggunakan Leshrac di mid lane, sedangkan Remco “Crystallis” Arets menggunakan Dawnbreaker carry yang disokong oleh Crystal Maiden Puppey.
Kunci kemenangan Secret adalah kemenangan Nisha di mid lane melawan NothingToSay, membuat Pangolier PSG.LGD kurang efektif di fase early-mid game. Celah tersebut dimanfaatkan Secret untuk menekan Faith_bian dan Ame.
NISHAAA GODD #SecretDota #TI11 pic.twitter.com/3M5b2Md2xv
— Team Secret (@teamsecret) October 20, 2022
Silencer Resolut1ion sukses menahan duo Lone Druid+Dazzle tanpa pernah mati sekalipun. Dan ketika rekan-rekannya datang membantu, Resolut1ion menggunakan Global Silence di saat-saat krusial sehingga Secret sanggup mendominasi lane bawah.
PSG.LGD mencoba mengulur waktu untuk Ame farming, namun Nyx Assassin dari Bakyt “Zayac” Emilzhanov mengacaukan strategi mereka tersebut dengan roaming menggunakan Vendetta dan menginisiasi teamfight. Celakanya, Enimga Faith_bian juga dicounter oleh Dawnbreaker dan Silencer, membuat PSG.LGD tak bisa memenangkan satu teamfight pun hingga akhirnya mereka menyerah di menit 23. Enigma Faith_bian sama sekali tak pernah mengeluarkan Black Hole di sepanjang gim 1.
Gim 2: Secret kembali mengandalkan Leshrac dari Nisha sebagai hard carry mereka di mid lane. Crystallis kembali Dawnbreaker, sedangkan draft mengejutkan kali ini adalah Marci bagi Resolut1ion. Zayac kembali dipercaya menggunakan Nyx Assassin, sedangkan Puppey sendiri memilih Crystal Maiden sebagai last pick.
Sadar akan agresivitas Secret, PSG.LGD memilih draft yang berorientasi pada daya pandang luas serta roaming. Ame menggunakan Monkey King, NothingToSay memakai Zeus, sedangkan Faith_bian didapuk jadi tanker utama dengan menggunakan Death Prophet. Mereka didukung oleh Tiny dari Zhao “XinQ” Zixing dan Lich dari kapten Zhang “y” Yiping.
Fase laning berpihak pada PSG.LGD di mana Ame dan NothingToSay sukses membunuh hero-hero Secret beberapa kali. Namun begitu memasuki fase mid game, Secret tancap gas dan bermain super agresif di mana Marci, Crystal Maiden, Nyx Assassin, dan Leshrac terus roaming bersama untuk memburu hero-hero PSG.LGD di mana mereka disusul oleh Dawnbreaker menggunakan Solar Guardian. Permainan agresif Secret membuahkan hasil di mana mereka berbalik unggul atas PSG.LGD dari segi Kill maupun Tower.
RESO TO THE RESCUE!
THREE DOWN.#SecretDota #TI11 pic.twitter.com/NxombFyTmv
— Team Secret (@teamsecret) October 20, 2022
Ame kemudian turut membantu rekan-rekannya dalam teamfight, membuat kedua tim berimbang sehingga PSG.LGD sanggup bertahan hingga laga memasuki fase end game.
Namun di sinilah Marci dari Resolut1ion bersinar terang. Bersama Nyx Assassin Zayac, Resolut1ion menginisiasi teamfight dengan cepat membuat PSG.LGD kerap bertarung hanya dengan 4 hero karena salah satu hero mereka sudah mati duluan.
Puncaknya dalam beberapa teamfight terakhir, Resolut1ion dengan kegesitan Marci dan dibantu rekan-rekannya sanggup membunuh Death Prophet Faith_bian dengan cepat sebelum sempat menggunakan Exorcism.
SALAM DARI BINJAI IS REAL 👊#SecretDota #TI11 pic.twitter.com/hoMNSglTgb
— Team Secret (@teamsecret) October 20, 2022
Dipaksa bertarung melawan 5 hero Secret tanpa Faith_bian membuat pertahanan PSG.LGD ambruk hingga akhirnya menyerah di menit 50.
https://www.youtube.com/watch?v=RaP9QL67e6o
Dengan kemenangan ini, Secret lolos ke putaran kedua upper bracket The International 11 dan akan berhadapan melawan Thunder Awaken yang sebelumnya menang atas Evil Geniuses. Secret juga memastikan diri masuk Top 6 TI11. Sedangkan PSG.LGD turun ke lower bracket dan akan berhadadapan melawan pemenang dari laga Team Spirit vs. BOOM Esports.
TOP 6 SECURED.
Not bad for a LCQ team 🖤🤍 #SecretDota #TI11 pic.twitter.com/1yQP6UxtwK
— Team Secret (@teamsecret) October 20, 2022
(Stefanus/IDGS)