IDGS – Perhelatan SEA Games 2019 untuk cabang esports Dota 2 telah selesai digelar, tim Philipina menjadi tim pertama yang ukir prestasi cabang esports setelah taklukan tim Thailand di babak final dengan skor ketat 3-2.
Roster yang dimiliki oleh tim Filipina sudah mumpuni seperti Natsumi, Mac, Bok, Boombacs, cml, Erice dan Van. Skuat Filipina tergolong kompak, karena empat di antaranya berasal dari satu tim yang pernah jajal major Chengdu, yakni Adroit. Sementara dua lainnya, yakni Erice dan Van, berasal dari tim Cignal Ultra.
Sedangkan untuk tim Thailand memiliki nama-nama yang tidak asing terdengar seperti 23savage dan Jabz yang bermain di Fnatic lalu Fearless, Seri dan Boombell bermain di tim MSCerberus dan Trust Gaming.
Permainan kedua tim di babak grand final saling adu kekuatan yang berimbang. Grand final yang dibuat dengan format best of five ini membuat kedua tim saling kejar mengejar skor hingga akhirnya tim Filipina berhasil tuntaskan laga terakhir di menit 47 dengan skor akhir 3-2 untuk Filipina.
Lalu nasib kurang beruntung timnas Indonesia pada cabang esports Dota 2, pasalnya mereka hanya menuntaskan pada tahap babak grup saja. Bermain melawan 3 negara, timnas Indonesia dikalahkan oleh tim Laos dan Filipina sedangkan hasil imbang mereka raih melawan tim Myanmar.
Dengan hasil tersebut dipastikan timnas Indonesia harus pulang lebih awal dengan menempati posisi buncit dengan skor 1-5 di grup B. Walaupun begitu, timnas Indonesia sudah menunjukkan performa terbaik.
Semoga penyelenggaran SEA Games selanjutnya timnas Indonesia bisa mendulang medali.
(OAA/IDGS)
