Pelaksanaan regular season turnamen UniPin Ladies Series Season 2 yang dimulai sejak 5 Februari 2022 resmi berakhir. Selanjutnya, para pemain akan memasuki babak play-off pada Jumat (25/3) hingga ditutup dengan babak Grand Final pada Minggu (27/3).
IDGS, Senin, 21 Maret 2022 – Selama tiga hari, enam tim esports perempuan terbaik yang lolos akan habis-habisan menunjukkan performa terbaik mereka demi meraih posisi juara.
Keenam tim yang akan bertanding di babak playoff UniPin Ladies Series S2 berdasarkan urutan klasemen di regular season yaitu RRQ Mika, Bigetron Era, Evos Lynx, GPX Basreng, MBR Delphyne, dan Onic Zenith. DDE Serena dan EYG Crystal yang berada di peringkat 7 dan 8 papan klasemen babak regular season tidak dapat melanjutkan ke babak play-off pada turnamen Ladies Series S2 kali ini.
Setelah menjajal kemampuan satu sama lain selama enam minggu lewat babak regular season, babak play-off akan jadi ajang pembuktian tersendiri bagi para tim yang lolos. Dengan sistem upper dan lower bracket, empat tim terbawah di klasemen akan membuka pertandingan. Siapapun yang menang akan langsung berhadapan dengan salah satu dari dua pemimpin klasemen, yaitu Bigetron Era dan RRQ Mika. Jika belum beruntung di pertandingan awal, kesempatan untuk membalikkan kondisi masih terbuka melalui pertandingan-pertandingan di lower bracket.
Pertandingan babak play-off akan menggunakan sistem best-of-five atau BO5, masih dengan sistem global ban pick di mana hero-hero yang sudah digunakan di match sebelumnya tidak bisa lagi digunakan hingga pertandingan BO5 itu berakhir. Penguasaan hero pool yang luas serta strategi draft pick bisa menjadi penentu kemenangan tim di UniPin Ladies Series S2.
Seluruh tayangan pertandingan UniPin Ladies Series S2 dapat disaksikan secara daring melalui kanal Youtube UniPin Gaming. Jadwal pertandingan masing-masing tim dapat diakses secara resmi melalui akun instagram @unipinladiesseries. Informasi lain terkait berbagai aktivitas maupun kegiatan UNITY dapat diakses melalui akun instagram @unipincommunity.
(Stefanus/IDGS)
