Valve telah merilis patch 7.32d pada hari perdana bulan Desember ini untuk menyeimbangkan hero jelang dimulainya Dota Pro Circuit (DPC) musim 2022-23.
IDGS, Kamis, 1 Desember 2022 – Patch ini juga utamanya memperbaiki beberapa bug seperti Fiend’s Gate Underlord yang bisa “dibunuh” oleh ultimate Exorcism dari Death Prophet. Selain itu patch tersebut juga me-nerf hero-hero meta di The International 11 (TI11) seperti Marci dan Primal Beast.
Patch 7.32d juga menjadi penanda berakhirnya dominasi item Wraith Pact. Kamu bisa membaca changelog lengkapnya di situs resmi Dota 2.
Nerf signifikan pada patch 7.32d Dota 2
Marci
Menurut laporan Liquipedia, Marci menjadi hero yang paling sering di-pick dalam ajang TI11. Meski sebelumnya telah di-nerf, Marci masih menjadi raja support berkat kemampuannya yang begitu fleksibel. Meski mayoritas digunakan sebagai soft support (posisi 4), Marci dapat menjalankan tugas dengan baik sebagai Offlaner (posisi 3) bahkan carry (posisi 1).
Di posisi 4 sekalipun, damage Marci terskala dengan baik hingga fase late game di mana ia masih mampu memberi damage yang cukup menyakitkan dengan item seadanya.
Selain itu menurut Dotabuff, Marci mencatatkan statistik bagus saat ini, yakni 11.27% pickrate dengan winrate mencapai 50.01% pada 29 November sebelum kemudian menukik tajam pada hari ini usai patch 7.32d diperkenalkan.
Kini Marci kembali menerima nerf yang cukup signifikan, yakni jarak casting serta jangkauan dari Rebound yang dikurangi, membuat Marci semakin sulit menginisiasi teamfight atau melarikan diri.
(Valve)
Kemudian Sidekick juga mendapat nerf di mana kemampuan Lifesteal dari aura ini dikurangi menjadi maksimal 45% saja.
Primal Beast
Hero terbaru di Dota 2 ini langsung jadi primadona ketika pertama kali dirilis di Captain Mode serta cukup mendominasi di Liga DPC maupun turnamen-turnamen resmi Valve lainnya. Namun para tim profesional Dota 2 memanfaatkan waktu sembari TI11 dimulai untuk menyusun strategi meng-counter Primal Beast, membuatnya performanya di Singapura tidak sesuai ekspektasi.
(Valve)
Meski begitu Valve menilai Primal Beast tetap butuh nerf, terutama kemampuannya Onslaught yang membuat Primal Beast menginisiasi teamfight dari jarak jauh maupun kabur dengan mudah tanpa bisa dihentikan. Kini, Onslaught menerima nerf damage serta dapat dihentikan di tengah jalan dengan stun seperti Abyssal Blade.
Wraith Pact (item)
Item ini menjadi item paling utama yang wajib dibuild oleh setiap tim profesional dalam pertandingan sejak item ini dirilis. Wraith Pact juga menjadi kunci bagi Tundra Esports menjuarai TI11 di mana item itu sangat cocok dengan “meta kebun binatang” yang mereka gunakan.
Bagaimana tidak, gerombolan Neutral Creeps yang telah mendapat buff dari Chen, masih ditambah dengan buff pengurangan damage yang begitu signifikan dari Wraith Pact dengan jangkauan 900 range dan dapat berpindah tempat, membuat hero carry terkuat pun ragu-ragu untuk menerjang pasukan Neutral Creeps Tundra.
Sudah banyak pemain pro maupun pengamat eSports Dota 2 yang mengeluhkan eksistensi Wraith Pact yang dianggap lebih buruk daripada Necronomicon.
Legenda OG sekaligus juara dua kali The International, Sebastien “Ceb” Debs sempat menyuarakan agar Wraith Pact dihapus saja dari Dota 2 karena dianggap merusak permainan, terutama di eSports.
please delete wraith pact from dota, i think i'd take necronomicon back over it
— Ceb (@Ceb) November 19, 2022
IceFrog sepertinya mendengar keluhan para pemain dan pengamat, dan kini telah me-nerft item tersebut. Aura pasif dari Wraith Pact kini tak lagi mengurangi damage tipe Magical dan Pure. Dengan kata lain spellcaster seperti Lina, Lion, dan Puck dapat menjadi counter signifikan bagi tim yang menggunakan Wraith Pact.
(Valve)
(Stefanus/IDGS)
