Sebanyak 2.320 tim telah terjaring dalam Metaco MAX OMEGA Series 2020 untuk game PUBG Mobile dan Mobile Legends.
IDGS, Rabu, 23 Desember 2020 – Nantinya dari ribuan tim tersebut, 64 tim di antaranya akan dipilih untuk kompetisi Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) dan 400 tim untuk PUBG Mobile (PUBGM).
Turnamen yang disponsori dan didukung oleh SteelSeries, Razer Gold, ChaTime, NimoTV, dan InfoTourney ini, banyak diikuti tim-tim baru. Dalam perjalanannya, Metaco MAX OMEGA Series 2020 menghadirkan empat kualifikasi yang berlangsung sangat sengit, terutama untuk ukuran tim tier dua atau semi pro. Rekaman dan cuplikan masing-masing kualifikasi tersedia di channel YouTube Metaco.
Pada babak grand final yang berlangsung pada tanggal 19 dan 20 Desember 2020 kemarin, gelar juara Metaco MAX OMEGA Series 2020 akhirnya berhasil direbut oleh tim Flawless Gaming untuk Mobile Legends Bang Bang dan tim RUBIC FXN untuk PUBG Mobile.
Selesainya rangkaian turnamen Metaco MAX OMEGA Series 2020 ini bukanlah titik akhir bagi Metaco.gg melainkan sebuah peluang baru untuk tahun 2021. Dengan target para tim-tim amatir yang menginginkan pengalaman profesional di karir mereka, Metaco.gg akan mengahdirkan rangkaian sirkuit turnamen yang lebih jauh lebih seru, panjang, dan lengkap untuk 2021.
“Metaco akan berusaha mengisi celah komunitas yang sebenarnya sangat besar. “Kami ingin komunitas Metaco bisa tidak hanya menikmati, tapi juga engage dengan scene esports tanah air selama masa pandemi ini. Kami yakin para penggemar di tanah air bisa menikmati esports lebih dari hanya menonton atau mengikuti turnamen besar saja. Karena itu stay tune dengan update terbaru dari Metaco di tahun 2021,” tutur CEO Metaco.gg, Iskandar Ramli.
Sebagai pembukaan, di awal tahun 2021 Metaco.gg akan menggelar MAX Minor untuk game Free Fire. Selain itu Metaco.gg juga menambah slot turnamen mingguan untuk turnamen-turnamen online lain berskala kecil.
Pandemi Covid-19 yang sepertinya tidak kunjung reda akan membuat esports terus berkembang pesat di tahun 2021. Metaco.gg berharap agar esports Indonesia tidak melulu melihat ke liga-liga atau turnamen besar dan mulai fokus ke komunitas. Kami yakin esports Indonesia masih punya banyak ruang dalam memberikan sesuatu yang lebih ke komunitasnya, demi memberikan pengalaman esports yang lebih berkesan dan perkembangan yang lebih merata.
(stefanus/IDGS)
