Valve baru saja merilis berita terbaru mengenai The Internasional 2021, yang sayangnya adalah berita yang kurang baik.
IDGS, Selasa, 22 Juni 2021 – Update berita tersebut pada dasarnya terkait dengan pandmei COVID-19 dan keputusan-keputusan politik dari pihak pemerintah Swedia, di mana pihak Federasi Olahraga Swedia menolak mengakui The International 10 (TI 10) sebagai event olahraga. Kemudian Kementerian Dalam Negeri Swedia juga menolak mengakui The International sebagai event olahraga elite.
Konsekuensi dari tidak adanya pengakuan dari pihak pemerintah tersebut membuat pengajuan visa untuk masuk ke Swedia bagi para pemain, talent, dan staff Valve akan ditolak. Terutama bagi mereka yang berasal dari luar Uni Eropa, karena warga negara Eropa pada umumnya tidak membutuhkan visa untuk masuk ke Swedia — yang merupakan bagian dari Uni Eropa.
Valve juga telah mengajukan banding ke Pemerintah Swedia pada 9 Juni 2021, hanya saja pihak pemerintah juga tidak bisa memberikan bantuan terhadap kepastian dilangsungkannya Ti 10 yang sejatinya akan digelar di Stockhol, Swedia, pada Agustus nanti.
(Valve)
Maka dari itu, Valve kemudian menyampaikan bahwa pihaknya kini tengah mencari negara alternatif lain di Eropa yang mau bekerjasama menggelar event TI 10. Valve mengakui bahwa pihaknya percaya diri bahwa mereka akan menemukan negara lain yang bersedia menjadi venue bagi event TI 10 sehingga tidak akan dibatalkan seperti tahun lalu. Dalam waktu dekat, Valve akan kembali membuat pengumuman terkait pagelaran TI 10. Kita tunggu saja kabar baiknya!
(Stefanus/IDGS)
Sumber: Blog resmi Dota 2
