Off laner Team Spirit, Magomed “Collapse” Khalilov diterpa isu tidak sedap di mana (mantan) kekasihnya menuding Collapse berselingkuh dan bahkan meninggalkannya ketika tahu dirinya hamil.
IDGS, Sabtu, 5 Februari 2022 – Kabar tersebut bermula ketika seorang wanita dengan nama Mary mengungkapkan di akun Instagram @meowwram pada Jumat (4/2/2022) bahwa dirinya resmi putus dengan Collapse, yang meninggalkannya setelah mengetahui kehamilannya.
Menurut Mary, Collapse berubah drastis setelah menjuarai The International 10.
https://www.instagram.com/p/CZkAqA8ML0X/
“Saya tidak ingin dikasihani. Saya hanya ingin terbuka karena lelah menahan ini sendirian. Hubungan kami baik-baik saja hingga dia menjuarai The International 10 (TI 10). Ia berubah secara dramatis, menjadi lebih dingin dan kami mulai saling mencela satu sama lain. Ia juga menjadi lebih agresif saat kami bertengkar bahkan ia mendorong saya dengan kasar.
Meski begitu, saya bahagia karena ia menjuarai Ti 10, karena itu selalu menjadi mimpinya. Sayangnya kehidupan gim dan dunia nyata adalah dua hal yang berbda. Saya telah pulang ke Kazakhstan cukup lama. Saya tidak menyangka ia adalah orang seperti itu di mana dalam waktu singkat (satu pekan) ia bisa selingkuh dan memutus saya ketika tahu akan kehamilan saya. Maka dari itu kami memutuskan berpisah, dan saya berharap tidak ada lagi pertanyaan lebih jauh [mengenai hubungan kami]. Saya tidak minta dikashinai, ataupun negativitas 🙂.” — Mary, eks kekasih Collapse.
Selain itu Mary juga sempat mengunggah tangkapan layar dari pesan pribadinya dengan seseorang yang diduga sebagai Collapse.
https://www.instagram.com/p/CRB-j1oty4W/
Dalam percakapan tersebut, tampak orang yang diduga sebagai Collapse meminta Mary melakukan aborsi, dan menyatakan bahwa jika Mary melahirkan bayi itu maka Collapse tak ingin bertemu dengannya lagi.
Mary kemudian juga menceritakan bahwa ia berkomunikasi dengan Collapse menggunakan akun teman Collapse, karena akun Mary telah diblokir oleh pemain yang dikenal jago menggunakan hero Magnus tersebut.
(Kredit: escorenews.com)
Pernyataan Mary tersebut kontan jadi berita hangat di komunitas Dota 2 Rusia, hingga dua jam setelah Mary membuat pernyataan tersebut, Team Spirit lewat akun media sosialnya membuat pernyataan yang tidak secara langsung merespon pemberitaan negatif tersebut.
— Team Spirit (@Team__Spirit) February 4, 2022
“Team Spriit teguh dalam hal perlindungan akan privasi dan keadaan psikologis para pemain kami. Kami meminta anda untuk tidak mendapatkan komentar dari perwakilan organisasi kami. Respek terhadap privasi setiap orang,” tulis Team Spirit.
(stefanus/IDGS)
