IDGS – Para penggemar game TERA Awakening akan merasa sedih. Pasalnya, game online ber-genre MMORPG yang dapat dimainkan di platform PC akan menutup layanan di Indonesia.
TERA Awakening merupakan game asal Korea Selatan yang dikembangkan oleh Bluehole Studio dan diterbitkan oleh Lytogame bersama PLAYWITH pada 25 Februari 2019 lalu.

Dilansir laman resmi Lytogame, pihak Lytogame mengumumkan :
Pertama, kami ingin mengucapkan terima kasih yang mendalam kepada semua Lytogamers yang telah memberikan dukungan kepada TERA dari pertama kali dimulai. Kami Tim TERA Awakening Indonesia dengan berat hati mengumumkan bahwa TERA Awakening Indonesia sudah tidak dapat meneruskan layanan dikarenakan Server TERA SEA akan menutup layanannya. Sangat sulit rasanya mengetahui berapa banyak waktu yang diperjuangkan oleh Lytogamers agar menjadikan TERA sebagai game yang menyenangkan. Kami harap ini tidak akan menjadi akhir dari kisah petualangan kita, namun menjadi awal dari petualangan lainnya.
Penutup game TERA Awakening Indonesia akan ditutup secara berkala, mulai dari penutupan layanan pembayaran TERA Store dan Website pada 28 November 2019. Disusul dengan penutupan server pada 9 Januari 2020 jam 9 pagi.
TERA Awakening Indonesia memiliki gameplay seperti Dungeon serta Open World dimanjakan grafis yang memukau. Menghadirkan kemampuan PvP dengan pemain lain di zona tempur, dimana terdapat 7 Ras dan 10 Class dengan gaya karakter yang bervariasi.
Lytogame sudah lama terkenal dengan para komunitas gamer di Indonesia sebagai publisher game-game MMORPG lain seperti RF Online.
(OAA/IDGS)